Minggu, 24 Juli 2016

Contoh PTK (Penelitian Tindakan Kelas) PENJAS SMP

Contoh PTK (Penelitian Tindakan Kelas) PENJAS SMP

Anda Tidak Punya Waktu Mengerjakan PTK (Penelitian

 Tindakan Kelas? Kami Siap Membantu Anda Menyusun

PTK. Hubungi kami di 081222940294


KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

A.    Kesimpulan

Berdasarkan analisis data hasil belajar passing atas bola voli mini siswa kelas V SD Negeri Tambaharjo Kecamatan Adimulyo Kabupaten Kebumen Tahun Pelajaran 2014/2015 dapat diperoleh hasil sebagai berikut:
  1. Pada pratindakan dari 26 siswa, terdapat 11 siswa (42%) yang tuntas belajar.
  2. Pada akhir siklus I dari 26 siswa, terdapat 19 siswa (73%) yang tuntas belajar.
  3. Pada akhir siklus II dari 26 siswa, 23 siswa (88%) telah tuntas belajar.
Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa penerapan metode bantuan tutor sebaya dapat meningkatkan hasil belajar passing atas bola voli mini siswa kelas V SD Negeri Tambaharjo Kecamatan Adimulyo Kabupaten Kebumen Tahun Pelajaran 2014/2015.

B.    Implikasi

Penelitian ini memberikan suatu gambaran yang jelas melalui penerapan metode bantuan tutor sebaya dapat meningkatkan hasil belajar passing atas bola voli mini siswa. Penelitian ini dapat digunakan sebagai suatu pertimbangan bagi guru pendidikan jasmani dalam menggunakan metode bantuan tutor sebaya sebagai metode alternatif dalam penyampaian materi pembelajaran, khususnya pembelajaran passing atas bola voli mini.

Dengan penerapan metode bantuan tutor sebaya untuk meningkatkan hasil belajar passing atas bola voli mini, maka siswa memperoleh pengalaman baru dan berbeda dalam proses pembelajaran pendidikan jasmani. Pembelajaran passing atas yang pada awalnya susah dipahami oleh siswa dan kurang menarik bagi siswa, menjadi pembelajaran yang menyenangkan dan mudah dipahami siswa.

Pemberian tindakan dari siklus I dan II memberikan deskripsi bahwa terdapat kekurangan atau kelemahan yang terjadi selama proses pembelajaran berlangsung, namun kekurangan-kekurangan tersebut dapat diatasi pada pelaksanaan tindakan siklus-siklus berikutnya. Dari pelaksanaan tindakan yang kemudian dilakukan refleksi terhadap proses pembelajaran dapat dideskripsikan terdapatnya peningkatan kualitas pembelajaran pendidikan jasmani baik proses maupun hasilnya dan peningkatan hasil belajar siswa.

Dari segi proses pembelajaran pendidikan jasmani, penerapan metode bantuan tutor sebaya dapat merangsang aspek motorik siswa. Dalam hal ini siswa dituntut untuk aktif dalam pembelajaran pendidikan jasmani yang nantinya dapat bermanfaat untuk mengembangkan kebugaran jasmani, kerjasama, skill, dan sikap kompetitif yang kesemuanya ini sangat penting dalam pendidikan jasmani.

C.    Saran

Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disarankan beberapa hal, khususnya pada siswa kelas V SD Negeri Tambaharjo Kecamatan Adimulyo Kabupaten Kebumen Tahun Pelajaran 2014/2015 yang dijadikan sebagai objek penelitian sebagai berikut:
  1. Siswa sebaiknya lebih serius dalam mengikuti pembelajaran passing atas bola voli mini melalui metode bantuan tutor sebaya agar hasil belajar lebih baik.
  2. Guru pendidikan jasmani hendaknya menggunakan metode bantuan tutor sebaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa.
  3. Sekolah hendaknya berusaha menyediakan sarana dan prasarana yang dapat mendukung terlaksananya proses pembelajaran pendidikan jasmani

CONTOH LAPORAN PTK (Penelitian Tindakan Kelas) PENJASKES

CONTOH LAPORAN PTK (Penelitian Tindakan Kelas) PENJASKES


JASA PEMBUATAN ADMINISTRASI BP/BK DI SEKOLAH DAN PTK/BK

HUBUNGI KAMI DI 081222940294
WA: 081222940294
BBM: 5AA33306

Untuk Detail Harga Administrasi Dan Perangkat BK Klik Disini
Untuk Pilihan Judul Dan detail Harga PTK/BK Klik Disini
Atau Cek FB Kami Disini




BAB III

METODE PENELITIAN

A.    Tempat dan Waktu Penelitian

1.    Tempat Penelitian
Penelitian dilaksanakan di SD ............, Kecamatan.............Kabupaten .............

2.    Waktu penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada semester II Tahun Pelajaran 2015/2016, yaitu dari bulan April 2015 sampai dengan bulan Juni 2015 dengan rincian sebagai berikut:

Tabel 3.1 Jadwal Kegiatan Penelitian


No
Uraian Kegiatan
Bulan Ke

April
Mei
Juni

1
2
3
4
1
2
3
4
1
2
3
4
1.
Observasi kelas yang akan diteliti












2.
Penyusunan proposal dan RPP












3.
Pelaksanaan tindakan siklus I












4.
Pelaksanaan tindakan siklus II












5.
Penyusunan laporan hasil penelitian













B.    Subjek Penelitian

Subyek penelitian ini adalah kelas V SD Negeri Tambaharjo Kabupaten Kebumen tahun pelajaran 2014/2015. Keseluruhan siswa kelas V SD Negeri Tambaharjo  Kecamatan Adimulyo Kabupaten Kebumen tahun pelajaran 2014/2015 dijadikan subyek  penelitian.Jumlah subyek dalam penelitian yaitu 26 orang yang atas: 16 orang berjenis laki-laki dan 10 orang berjenis kelamin perempuan.

C.    Data dan Sumber Data

Sumber data yang digunakan dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini adalah sebagai berikut:
  1. Data Hasil belajar pasing atas, diperoleh dari siswa;
  2. Data Aktivitas guru, diperoleh dari peristiwa selama KBM berlangsung;
  3. Data Keaktivan siswa, diperoleh dari peristiwa selama KBM berlangsung;
  4. Data Pelaksanaan KBM dengan bantuan tutor sebaya, diperoleh dari peristiwa selama KBM berlangsung.
D.    Pengumpulan Data

Data  yang diperlukan dalam penelitian tindakan kelas ini berupa catatan hasil pengamatan. Hasil pengamatan tersebut dikumpulkan melalui pengamatan, hasil tes siswa dan angket. Pemberian dan pengisian angket oleh siswa dilaksanakan pada pertemuan ke dua (siklus terakhir), setelah tindakan selesai.

E.    Uji Validitas Data

Data yang sudah terkumpul merupakan modal awal yang sangat berharga dalam penelitian ini, dari data yang terkumpul akan dilakukan analisis yang selanjutnya dipakai sebagai bahan masukan untuk penarikan kesimpulan. Melihat begitu besarnya posisi data, maka keabsahan data yang terkumpul menjadi sangat vital.

Keabsahan data itu dikenal sebagai validitas data, sebagaimana dijelaskan Alwasilah (2008: 170) bahwa tantangan bagi segala jenis penelitian pada akhirnya adalah terwujudnya produksi ilmu pengetahuan yang valid, sahih, benar, dan beretika.

Validitas data penelitian tindakan kelas ini diuji dengan menggunakan triangulasi, yaitu:
  1. Hasil belajar passing atas bola voli mini dianalisis dengan menggunakan triangulasi, yaitu dengan data yang diperoleh dari peneliti, observer, dan siswa.
  2. Keaktifan siswa dianalisis dengan menggunakan data yang diperoleh dari peneliti, observer, dan siswa.
  3. Aktifitas guru dianalisis dengan menggunakan data yang diperoleh dari peneliti, observer, dan siswa.
  4. Penggunaan metode bantuan tutor sebaya dianalisis dengan menggunakan data yang diperoleh dari peneliti, observer, dan siswa.
  5. Nilai hasil belajar passing atas bola voli mini sebelum tindakan divalidasi dengan triangulasi peneliti.
  6. RPP, silabus, kurikulum divalidasi dengan triangulasi dokumen.
  7. Emosi siswa divalidasi dengan triangulasi kartu ceria.
F.    Analisis Data

Data yang dianalisis meliputi data kuantitatif (dengan menampilkan angka-angka sebagai ukuran prestasi), dan data kualitatif (dengan menampilkan angka sebagai perbandingan). Analisis data dilakukan secara deskriptif komparatif yang bertujuan untuk membandingkan kondisi sebelum dan sesudah diadakan tindakan perbaikan pembelajaran. Tahapan dalam tindakan menganalisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.

1.    Reduksi Data

Reduksi data dilakukan dalam rangka pemilihan dan penyederhanaan data. Kegiatan yang dilakukan pada tahapan ini adalah seleksi data dan pembuangan data yang tidak relevan. Data-data yang relevan dengan penelitian akan diorganisasikan sehingga terbentuk sekumpulan data yang dapat memberi informasi faktual.

2.    Penyajian data

Sebelum dilakukan penyajian data sebelumnya data dianalisis sebagai berikut:
  • a.    Hasil belajar passing atas dianalisis dengan menghitung prestasi pencapaian siklus I dan II.
  • b.    Keaktifan siswa dianalisis kelemahan dan kelebihan siswa ketika pembelajaran berlangsung.
  • c.    Aktivitas guru dianalisis kelemahan dan kelebihan guru ketika pembelajaran berlangsung.
  • d.    Penggunaan metode bantuan tutor sebaya dianalisis kelemahan dan kelebihan siswa ketika pembelajaran berlangsung.
  • e.    Nilai hasil belajar passing atas bola voli mini sebelum tindakan dianalisis dengan cara membandingkan nilai yang dicapai dengan KKM.
  • f.    RPP dianalisis dengan analisis isi untuk melihat kesesuaian kompetensi dasar RPP dengan silabus dan kurikulum serta langkah-langkah pembelajarannya.
Penyajian data dilakukan dalam bentuk sekumpulan informasi, baik berupa tabel, bagan, maupun deskriptif naratif, sehingga data yang tersaji relatif jelas dan informatif. Tindakan lanjutan, penyajian data digunakan dalam kerangka menarik kesimpulan dari akhir sebuah tindakan.

3.    Penarikan kesimpulan

Kegiatan penarikan kesimpulan merupakan kegiatan tahap akhir dari proses analisis data. Penarikan kesimpulan disusun dengan mempertimbangkan secara evaluatif berdasarkan kegiatan-kegiatan yang ditempuh dalam dua tahap sebelumnya.

G.    Indikator Kinerja Penelitian

Indikator keberhasilan tindakan dalam penelitian ini adalah meningkatnya hasil pembelajaran passing atas melalui metode tutor sebaya yang dapat dilihat pada perolehan nilai siswa kelas V secara individual yang didasarkan pada Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yaitu 75 dan didukung dengan perolehan nilai ketuntasan secara klasikal yaitu 75%

H.    Prosedur Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas yang terdiri dari 2 siklus, langkah-langkah dalam siklus penelitian tindakan kelas ini terdiri dari atas empat komponen, yaitu: 1) rencana,  2) tindakan, 3) observasi,  4) refleksi.